Cari Blog Ini

Senin, 20 September 2010

>> Roma 8 : 33 – 39 : “ Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, yang membenarkan mereka? Siapakah yang akan menghukum mereka?”
>> 1 Korintus 15 : 56 : “ Sengat maut ialah dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat. “
>> 2 Korintus 5 : 21 : “ Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah “
>> Galatia 5 : 4 : “ Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup di luar kasih karunia “
>> Efesus 2 : 15 : “ Sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, “
>> Efesus 4 : 3 : “ Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera “
>> Efesus 1 : 14 : “ Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya “
>> Kolose 3 : 3-15 : “ Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah “
>> 2 Timotius 11 : 13 : “ Benarlah perkataan ini: "Jika kita mati dengan Dia, kitapun akan hidup dengan Dia “
>> Ibrani 11 : 1 : “ Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat “
>> Ibrani 6 : 19 : “ Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir “
>> Ibrani 7 : 22 : “ Demikian pula Yesus adalah jaminan dari suatu perjanjian yang lebih kuat. “
>> 2 Petrus 1 : 10 – 11 : “ Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung. “
>> 1 Yohanes 3 : 19 – 40 : “ Demikianlah kita ketahui, bahwa kita berasal dari kebenaran. Demikian pula kita boleh menenangkan hati kita di hadapan Allah “
>> I Yohanes 5 : 16 : “ Kalau ada seorang melihat saudaranya berbuat dosa, yaitu dosa yang tidak mendatangkan maut, hendaklah ia berdoa kepada Allah dan Dia akan memberikan hidup kepadanya yaitu mereka, yang berbuat dosa yang tidak mendatangkan maut. Ada dosa yang mendatangkan maut: tentang itu tidak kukatakan, bahwa ia harus berdoa “

Tidak ada komentar:

Posting Komentar